Kristus Gembala Kita
Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan Kepada Mereka, karena mereka seperti domba yang tidak, mempunyai gembala. (Mrk. 6:34).
Suatu subuh, aku berjalan-jalan di jalan dusun , menikmati udara dingin
sebelum matahari musim panas terbit. Tiba-tiba, aku menyadari ada suara
di padang rumput di sampingku. Aku memandang debgan tajam di kegelapan,
dan melihat sekilas cahaya yang mungkin berasal dari ratusan domba. Domba-domba
itu salah mengira bahwa aku seorang gembala, dan memutuskan untuk
mengikutiku. Saat melangkah di jalan raya, domba-domba itu berderap di
padang rumput sebelahku sampai ahkirnya pagar meghentikan langkah
mereka. Mereka masih dapat melihatku, tetapi tidak lagi bisa
mengikutiku. Aku mendengar embikan mereka makin redup dan redup saat aku
meneruskan perjalananku.
Sering kali Alkitab
menyamakan kita dengan domba. Seperti domba, kita bisa juga tersesat
dengan mengikuti seseorang yang bukanlah gembala kita. seperti domba,
kita dengan mudah takut ketika kita masuk ke wilaya asing . Seperti
domba, kita membutuhkan seorang gembala untuk membimbing kita,
melindungi kita, memimpin kita ke air bersih dan padang rumput yang
hijau.
Kristus adalah gembala kita. Dia tidak pernah menjauh dari kita, atau meningalkan kita, bingung dan sedih. Dia tidak menunggu kita untuk datang kepada-Nya, tetapi dia datang dan mengejar kita melalui cara Allah : Kebaikan, belas kasihan, dan keberanian dalam mengahadapi tantangan dan kesengsaraan. jika kita mau mendengarkan Yesus, kita akan menemukan jalan benar.
Doa: Yesus, Sang Gembala, bimbinglah kami tiap hari. Jauhkan kami dari jalan yang menyimpang dari ajaran-Mu. Amin.
Doa Syafaat: Mereka yang bingung dan takut
Pokok Pikiran: Karena Kristus adalah gembalaku, aku akan mengikuti-Nya.
Penulis : Mark M. Readfearn
Judul buku : Saat Teduh Waktu Bertemu Tuhan